Jumat, 22 April 2011
Kesaksian Jim Caviezel, Pemeran Yesus Dalam The Passion Of Jesus Christ
Jim Caviezel adalah seorang aktor biasa dengan peran-peran kecil dalam film-film yang juga tidak besar. Peran terbaik yang pernah dimilikinya adalah sebuah film perang yang berjudul “The Thin Red Line” yang mana dia hanya memerankan salah satu tokoh dari begitu banyaknya aktor besar yang berperan dalam film kolosal itu. Dalam Thin Red Line, Jim berperan sebagai prajurit yang berkorban demi menolong teman-temannya yang terluka dan terkepung musuh, ia berlari memancing musuh kearah yang lain walaupun ia tahu ia akan mati, dan akhirnya musuhpun mengepung dan membunuhnya. Kharisma kebaikan, keramahan, dan rela berkorbannya ini menarik perhatian Mel Gibson, yang sedang mencari aktor yang tepat untuk memerankan konsep film yang sudah lama disimpannya, menunggu orang yang tepat untuk memerankannya.
Dan inilah kesaksian Jim Caviezel. pemeran Yesus dalam film “The Passion Of Jesus Christ” …
“Saya terkejut suatu hari dikirimkan naskah sebagai peran utama dalam sebuah film besar. Belum pernah saya bermain dalam film besar apalagi sebagai peran utama. Tapi yang membuat saya lebih terkejut lagi adalah ketika tahu peran yang harus saya mainkan. Ayolah…, Dia ini Tuhan, siapa yang bisa mengetahui apa yang ada dalam pikiran Tuhan dan memerankannya? Mereka pasti bercanda. Besok paginya saya mendapat sebuah telepon, “Hallo ini, Mel”. Kata suara dari telpon tersebut. “Mel siapa?”, Tanya saya bingung. Saya tidak menyangka kalau itu Mel Gibson, salah satu aktor dan sutradara Hollywood yang terbesar. Mel kemudian meminta kami bertemu, dan saya menyanggupinya. Saat kami bertemu, Mel kemudian menjelaskan panjang lebar tentang film yang akan dibuatnya. Film tentang Tuhan Yesus yang berbeda dari film-film lain yang pernah dibuat tentang Dia. Mel juga menyatakan bahwa akan sangat sulit dalam memerankan film ini, salah satunya saya harus belajar bahasa dan dialek alamik, bahasa yang digunakan pada masa itu.
Dan Mel kemudian menatap tajam saya, dan mengatakan sebuah resiko terbesar yang mungkin akan saya hadapi. Katanya bila saya memerankan film ini, mungkin akan menjadi akhir dari karir saya sebagai aktor di Hollywood. Sebagai manusia biasa saya menjadi gentar dengan resiko tersebut. Memang biasanya aktor pemeran Yesus di Hollywood, tidak akan dipakai lagi dalam film-film lain. Ditambah kemungkinan film ini akan dibenci oleh sekelompok orang Yahudi yang berpengaruh besar dalam bisnis pertunjukan di Hollywood sehingga habislah seluruh karir saya dalam dunia perfilman.
Dalam kesenyapan menanti keputusan saya apakah jadi bermain dalam film itu, saya katakan padanya. “Mel apakah engkau memilihku karena inisial namaku juga sama dengan Jesus Christ (Jim Caviezel), dan umurku sekarang 33 tahun, sama dengan umur Yesus Kristus saat Ia disalibkan?” Mel menggeleng setengah terperengah, terkejut, menurutnya ini menjadi agak menakutkan. Dia tidak tahu akan hal itu, ataupun terluput dari perhatiannya. Dia memilih saya murni karena peran saya di “Thin Red Line”. Baiklah Mel, aku rasa itu bukan sebuah kebetulan, ini tanda panggilanku, semua orang harus memikul salibnya. Bila ia tidak mau memikulnya maka ia akan hancur tertindih salib itu. Aku tanggung resikonya, mari kita buat film ini! Maka saya pun ikut terjun dalam proyek film tersebut. Dalam persiapan karakter selama berbulan-bulan saya terus bertanya-tanya, dapatkah saya melakukannya? Keraguan meliputi saya sepanjang waktu. Apa yang seorang Anak Tuhan pikirkan, rasakan, dan lakukan. Pertanyaan-pertanyaan tersebut membingungkan saya, karena begitu banyak referensi mengenai Dia dari sudut pandang berbeda-beda. Akhirnya hanya satu yang bisa saya lakukan, seperti yang Yesus banyak lakukan yaitu lebih banyak berdoa. Memohon tuntunanNya melakukan semua ini. Karena siapalah saya ini memerankan Dia yang begitu besar. Masa lalu saya bukan seorang yang dekat dalam hubungan denganNya. Saya memang lahir dari keluarga Katolik yang taat, kebiasaan-kebiasaan baik dalam keluarga memang terus mengikuti dan menjadi dasar yang baik dalam diri saya. Saya hanyalah seorang pemuda yang bermain bola basket dalam liga SMA dan kampus, yang bermimpi menjadi seorang pemain NBA yang besar. Namun cedera engkel menghentikan karir saya sebagai atlet bola basket. Saya sempat kecewa pada Tuhan, karena cedera itu, seperti hancur seluruh hidup saya. Saya kemudian mencoba peruntungan dalam audisi-audisi, sebuah peran sangat kecil membawa saya pada sebuah harapan bahwa seni peran mungkin menjadi jalan hidup saya. Kemudian saya mendalami seni peran dengan masuk dalam akademi seni peran, sambil sehari-hari saya terus mengejar audisi. Dan kini saya telah berada dipuncak peran saya. Benar Tuhan, Engkau yang telah merencanakan semuanya, dan membawaku sampai disini. Engkau yang mengalihkanku dari karir di bola basket, menuntunku menjadi aktor, dan membuatku sampai pada titik ini. Karena Engkau yang telah memilihku, maka apapun yang akan terjadi, terjadilah sesuai kehendakMu.
Saya tidak membayangkan tantangan film ini jauh lebih sulit dari pada bayangan saya. Di make-up selama 8 jam setiap hari tanpa boleh bergerak dan tetap berdiri, saya adalah orang satu-satunya di lokasi syuting yang hampir tidak pernah duduk.. Sungguh tersiksa menyaksikan kru yang lain duduk-duduk santai sambil minum kopi. Kostum kasar yang sangat tidak nyaman, menyebabkan gatal-gatal sepanjang hari syuting membuat saya sangat tertekan. Salib yang digunakan, diusahakan seasli mungkin seperti yang dipikul oleh Yesus saat itu. Saat mereka meletakkan salib itu di pundak saya, saya kaget dan berteriak kesakitan, mereka mengira itu akting yang sangat baik, padahal saya sungguh-sungguh terkejut. Salib itu terlalu berat, tidak mungkin orang biasa memikulnya, namun saya mencobanya dengan sekuat tenaga. Yang terjadi kemudian setelah dicoba berjalan, bahu saya copot, dan tubuh saya tertimpa salib yang sangat berat itu. Dan sayapun melolong kesakitan, minta pertolongan. Para kru mengira itu akting yang luar biasa, mereka tidak tahu kalau saya dalam kecelakaan sebenarnya. Saat saya memulai memaki, menyumpah dan hampir pingsan karena tidak tahan dengan sakitnya, maka merekapun terkejut, sadar apa yang sesungguhnya terjadi dan segera memberikan saya perawatan medis. Sungguh saya merasa seperti setan karena memaki dan menyumpah seperti itu, namun saya hanya manusia biasa yang tidak biasa menahannya. Saat dalam pemulihan dan penyembuhan, Mel datang pada saya. Ia bertanya apakah saya ingin melanjutkan film ini, ia berkata ia sangat mengerti kalau saya menolak untuk melanjutkan film itu. Saya bekata pada Mel, saya tidak tahu kalau salib yang dipikul Tuhan Yesus seberat dan semenyakitkan seperti itu. Tapi kalau Tuhan Yesus mau memikul salib itu bagi saya, maka saya akan sangat malu kalau tidak memikulnya walau sebagian kecil saja. Mari kita teruskan film ini. Maka mereka mengganti salib itu dengan ukuran yang lebih kecil dan dengan bahan yang lebih ringan, agar bahu saya tidak terlepas lagi, dan mengulang seluruh adegan pemikulan salib itu. Jadi yang penonton lihat didalam film itu merupakan salib yang lebih kecil dari aslinya. Bagian syuting selanjutnya adalah bagian yang mungkin paling mengerikan, baik bagi penonton dan juga bagi saya, yaitu syuting penyambukan Yesus. Saya gemetar menghadapi adegan itu, Karena cambuk yang digunakan itu sungguhan. Sementara punggung saya hanya dilindungi papan setebal 3 cm. Suatu waktu para pemeran prajurit Roma itu mencambuk dan mengenai bagian sisi tubuh saya yang tidak terlindungi papan. Saya tersengat, berteriak kesakitan, bergulingan ditanah sambil memaki orang yang mencambuk saya. Semua kru kaget dan segera mengerubungi saya untuk memberi pertolongan. Tapi bagian paling sulit, bahkan hampir gagal dibuat yaitu pada bagian penyaliban. Lokasi syuting di Italia sangat dingin, sedingin musim salju, para kru dan figuran harus manggunakan mantel yang sangat tebal untuk menahan dingin. Sementara saya harus telanjang dan tergantung diatas kayu salib, diatas bukit yang tertinggi disitu. Angin dari bukit itu bertiup seperti ribuan pisau menghujam tubuh saya. Saya terkena hypothermia (penyakit kedinginan yang biasa mematikan), seluruh tubuh saya lumpuh tak bisa bergerak, mulut saya gemetar bergoncang tak terkendalikan. Mereka harus menghentikan syuting, karena nyawa saya jadi taruhannya. Semua tekanan, tantangan, kecelakaan dan penyakit membawa saya sungguh depresi. Adegan-adegan tersebut telah membawa saya kepada batas kemanusiaan saya. Dari adegan-keadegan lain semua kru hanya menonton dan menunggu saya sampai pada batas kemanusiaan saya, saat saya tidak mampu lagi baru mereka menghentikan adegan itu. Ini semua membawa saya pada batas-batas fisik dan jiwa saya sebagai manusia. Saya sungguh hampir gila dan tidak tahan dengan semua itu, sehingga seringkali saya harus lari jauh dari tempat syuting untuk berdoa. Hanya untuk berdoa, berseru pada Tuhan kalau saya tidak mampu lagi, memohon Dia agar memberi kekuatan bagi saya untuk melanjutkan semuanya ini. Saya tidak bisa, masih tidak bisa membayangkan bagaimana Yesus sendiri melalui semua itu, bagaimana menderitanya Dia. Dia bukan sekedar mati, tetapi mengalami penderitaan luar biasa yang panjang dan sangat menyakitkan, bagi fisik maupun jiwaNya. Dan peristiwa terakhir yang merupakan mujizat dalam pembuatan film itu adalah saat saya ada diatas kayu salib. Saat itu tempat syuting mendung gelap karena badai akan datang, kilat sambung menyambung diatas kami. Tapi Mel tidak menghentikan pengambilan gambar, karena memang cuaca saat itu sedang ideal sama seperti yang seharusnya terjadi seperti yang diceritakan. Saya ketakutan tergantung diatas kayu salib itu, disamping kami ada dibukit yang tinggi, saya adalah objek yang paling tinggi, untuk dapat dihantam oleh halilintar. Baru saja saya berpikir ingin segera turun karena takut pada petir, sebuah sakit yang luar biasa menghantam saya beserta cahaya silau dan suara menggelegar sangat kencang. Dan sayapun tidak sadarkan diri. Yang saya tahu kemudian banyak orang yang memanggil-manggil meneriakkan nama saya, saat saya membuka mata semua kru telah berkumpul disekeliling saya, sambil berteriak-teriak “dia sadar! dia sadar!”.
“Apa yang telah terjadi?” Tanya saya. Mereka bercerita bahwa sebuah halilintar telah menghantam saya diatas salib itu, sehingga mereka segera menurunkan saya dari situ. Tubuh saya menghitam karena hangus, dan rambut saya berasap, berubah menjadi model Don King. Sungguh sebuah mujizat kalau saya selamat dari peristiwa itu. Melihat dan merenungkan semua itu seringkali saya bertanya, “Tuhan, apakah Engkau menginginkan film ini dibuat? Mengapa semua kesulitan ini terjadi, apakah Engkau menginginkan film ini untuk dihentikan”? Namun saya terus berjalan, kita harus melakukan apa yang harus kita lakukan. Selama itu benar, kita harus terus melangkah. Semuanya itu adalah ujian terhadap iman kita, agar kita tetap dekat padaNya, supaya iman kita tetap kuat dalam ujian. Orang-orang bertanya bagaimana perasaan saya saat ditempat syuting itu memerankan Yesus. Oh… itu sangat luar biasa… mengagumkan… tidak dapat saya ungkapkan dengan kata-kata. Selama syuting film itu ada sebuah hadirat Tuhan yang kuat melingkupi kami semua, seakan-akan Tuhan sendiri berada disitu, menjadi sutradara atau merasuki saya memerankan diriNya sendiri.
Itu adalah pengalaman yang tak terkatakan. Semua yang ikut terlibat dalam film itu mengalami lawatan Tuhan dan perubahan dalam hidupnya, tidak ada yang terkecuali. Pemeran salah satu prajurit Roma yang mencambuki saya itu adalah seorang muslim, setelah adegan tersebut, ia menangis dan menerima Yesus sebagai Tuhannya. Adegan itu begitu menyentuhnya. Itu sungguh luar biasa. Padahal awalnya mereka datang hanya karena untuk panggilan profesi dan pekerjaan saja, demi uang.. Namun pengalaman dalam film itu mengubahkan kami semua, pengalaman yang tidak akan terlupakan. Dan Tuhan sungguh baik, walaupun memang film itu menjadi kontroversi. Tapi ternyata ramalan bahwa karir saya berhenti tidak terbukti. Berkat Tuhan tetap mengalir dalam pekerjaan saya sebagai aktor. Walaupun saya harus memilah-milah dan membatasi tawaran peran sejak saya memerankan film ini. Saya harap mereka yang menonton The Passion Of Jesus Christ, tidak melihat saya sebagai aktornya. Saya hanyalah manusia biasa yang bekerja sebagai aktor, jangan kemudian melihat saya dalam sebuah film lain kemudian mengaitkannya dengan peran saya dalam The Passion dan menjadi kecewa. Tetap pandang hanya pada Yesus saja, dan jangan lihat yang lain. Film itu telah menyentuh dan mengubah hidup saya, saya berharap juga hal yang sama terjadi pada hidup anda. Amin.
Senin, 07 Maret 2011
14022011
Sang hidup menertawakan
Mahluk liar hatinya rapuh
Anak harimau tak bertaring
Bandung, 14 Februari 2011
Balas doa terbaca jelas
Mata hitam bercahaya kulihat
Hancurkan pintu yang berkarat
Bertamu tampa permisi pulang
Menyamakan lilin dengan obor
Semua ruang terjilat pelita
Cermin hati memang tak bisu
Ungkapkan dia memang dia
Wajah bumi berias pelangi
Yang tak beda nampak jelas
Memandang dua sapa senyum
Satu tubuh terbeban berat
Bandung, 14 Februari 2011
Mulut berucap yang tak terucap
Apa kabar Tuhan?
Aku telah menemukan dia!!
Spesial For My Lovely:
Hertha Elfrida Br Panjaitan
(Si "Perempuan Bisu")
yang sekarang jadi Ratuku
Rabu, 05 Januari 2011
Perempuan Bisu
Aku telah dibutakan cahaya,,
Aku juga hancur seperti kertas terkoyak,,
Takut akan kedamaian,,
Menangis deras aliran sungai tampaknya..
Dijauhkan dari pandangan manusia,,
Terbakar oleh api yg katanya indah,,
Terguling-guling oleh pukulan hidup,,
Bahkan diam dingin seperti batu..
Aku masih menangis di sini,,
Ketika hendak melangkah tak kuasa,,
Air mata..!! air mata lagi yg menghentikan,,
Lalu aku mulai berbicara..
Selanjutnya ucapanku ku dengar sendiri..
Terbayang sejenak Yg Tersalib,
Lalu apa..?
Semakin berat rasanya..
Kenapa aku tak ada di sana..!?
Menggantikan penyiksaan itu..!?
Ini hanya sekilas pikiranku saja..
Layaknya aku bisa seperti Dia..
Pikiran konyol..!!
Lepas dari pikiran konyol,
Aku masih tertunduk..
Sedih teramat sedih hidup yg kupilih,,
Karna begitu aku bangun dari mimpi,,
Aku tak punya apa-apa..
Menyedihkan,,
malang barangkali..
Itu semua karna jiwaku yg hilang lama...
Tersesat merasakan hal yg sama jua,
Aku mudah utk berkata-kata..
Tapi itu tak cukup,
di ungkapkan di sini..
Maaf..
Kadang Aku berjalan seperti malaikat.
Tak punya dosa..
Kadang merangkak seperti bayi.
Juga tak punya dosa..
Angan lagi...
Dua masa dua musim
Butiran hujan mulai tampak bersahabat,
Tercermin di sana sentuhan lembut,,
Mempesonaku tiap malam..
Dia seperti madu...
Dia membuatku ingin berteriak,
Seperti larva yg hendak keluar..
Yang lama terpenjara,
Di perut bumi ini..
Saat itu aku berfikir,
Matahari akan naik segera..
Membakarku,,membakar tubuhku.
Membasmi kemalanganku...
Tatapannya tak terlihat,,
Aku yakin dia ada di tempat ini,,
Hanya aku yg tahu,,Apa dan siapa..
Setiap hari Facebook ku ini
Seakan hidup karna ada dia..
Meskipun dia "bisu"..
Aku mulai takut sang angin.,
Akan membawanya pergi..
Wahai kau perempuan "bisu"..!?
Aku hanya setengah,
Dari apa yg kau lihat..
Tapi kau telah membawaku cukup jauh..
Aku berani menjual jiwaku sendiri,,
Seperti pendosa yg tak besyukur..
Andai itu bisa menjamin..
Kau tak akan pergi..!!
Sabtu, 24 Juli 2010
Hujan Bulan Juli
Tidak ada yang tegas
Daripada hujan pada bulan Juli
gerimis kerinduan tersembunyi
Untuk pohon yang telah mekar
Tidak ada yang terampil
Daripada hujan pada bulan Juli
jejak kaki-Nya terhapus
di serap oleh akar pohon bunga
Tidak ada yang bijak
Daripa hujan pada bulan Juli
kaki ku mulai menggigil
di siram oleh tubuhmu yg beku
Suatu hari nanti
Jiwaku akan mati
Tapi dalam bait sajak ini
Aku tidak akan menyetujui itu
Suatu hari nanti
Suaraku tidak akan mendengar lagi
Namun di antara baris puisi ini
Aku akan tabah menyelidiki takdirku
Suatu hari nanti
Tulisanku ini tidak diakui lagi
Namun, dalam surat celah-celah dari puisi ini
Aku akan mencari wujudmu selamanya
Tunggu aku di pintu Surga itu sayang..
Minggu, 18 Juli 2010
Rabu, 14 Juli 2010
Mona Lisa
Mona Lisa, Mona Lisa, kau seorang pria
Tapi kau seperti wanita dengan senyum mistik
Apakah hanya karena kesepian lantas mereka menghakimi mu,,?
Untuk sebuah keanehan di senyummu Mona Lisa..?
Apakah kau tersenyum untuk menggoda kekasih mu, Mona Lisa,,?
Atau ini cara untuk menyembunyikan patah hati mu,,?
Banyak impian telah dibawa ke depan pintu rumah mu
Mereka hanya berbaring di sana dan mereka mati di sana
Apakah kau hangat, kau nyata, Mona Lisa..?
Atau hanya sebuah karya yang indah tapi kesepian akan seni..?
Catatan sejarah mengungkap, 'Mona Lisa Smile' adalah lukisan Lisa Gherardini, istri Francesco del Giocondo, seorang pedagang asal Florence. Da Vinci mulai melukis itu pada tahun 1503. Giorgio Vasari, pelukis abad ke-16 dan penulis biografi da Vinci dan seniman lainnya, menulis bahwa da Vinci menyempurnakan lukisan itu selama empat tahun.
Selasa, 13 Juli 2010
Mazmur 22 : 11 - 32
Kepada-Mu aku diserahkan sejak aku lahir, sejak dalam kandungan ibuku Engkaulah Allahku.
Janganlah jauh dari padaku, sebab kesusahan telah dekat, dan tidak ada yang menolong.
Banyak lembu jantan mengerumuni aku; banteng-banteng dari Basan mengepung aku;
mereka mengangakan mulutnya terhadap aku seperti singa yang menerkam dan mengaum.
Seperti air aku tercurah, dan segala tulangku terlepas dari sendinya; hatiku menjadi seperti lilin, hancur luluh di dalam dadaku;
kekuatanku kering seperti beling, lidahku melekat pada langit-langit mulutku; dan dalam debu maut Kauletakkan aku.
Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku.
Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku.
Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang undi atas jubahku.
Tetapi Engkau, TUHAN, janganlah jauh; ya kekuatanku, segeralah menolong aku!
Lepaskanlah aku dari pedang, dan nyawaku dari cengkeraman anjing.
Selamatkanlah aku dari mulut singa, dan dari tanduk banteng. Engkau telah menjawab aku!
Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku dan memuji-muji Engkau di tengah-tengah jemaah:
kamu yang takut akan TUHAN, pujilah Dia, hai segenap anak cucu Yakub, muliakanlah Dia, dan gentarlah terhadap Dia, hai segenap anak cucu Israel!
Sebab Ia tidak memandang hina ataupun merasa jijik kesengsaraan orang yang tertindas, dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya kepada orang itu, dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong kepada-Nya.
Karena Engkau aku memuji-muji dalam jemaah yang besar; nazarku akan kubayar di depan mereka yang takut akan Dia.
Orang yang rendah hati akan makan dan kenyang, orang yang mencari TUHAN akan memuji-muji Dia; biarlah hatimu hidup untuk selamanya!
Segala ujung bumi akan mengingatnya dan berbalik kepada TUHAN; dan segala kaum dari bangsa-bangsa akan sujud menyembah di hadapan-Nya.
Sebab TUHANlah yang empunya kerajaan, Dialah yang memerintah atas bangsa-bangsa.
Ya, kepada-Nya akan sujud menyembah semua orang sombong di bumi, di hadapan-Nya akan berlutut semua orang yang turun ke dalam debu, dan orang yang tidak dapat menyambung hidup.
Anak-anak cucu akan beribadah kepada-Nya, dan akan menceritakan tentang TUHAN kepada angkatan yang akan datang.
Mereka akan memberitakan keadilan-Nya kepada bangsa yang akan lahir nanti, sebab Ia telah melakukannya.
Minggu, 04 Juli 2010
KELUH
Lari hanyalah sebuah metafora miskin
Bayangan yg hanya terlihat di ruang gelap
Meskipun aku salah,itu tidak sama
Tanpa wajah bergerak di otakku
Merasakan itu semua walau lemah
Tidak memiliki daya tarik yg lebih
Tapi aku bertekuk lutut
Menghentikan jantung ini untuk sementara waktu
Sekedar mengandalkan kasih yg kau beri
Tepat saat aku sendiri
Jiwaku mengatakan kau punya daya tarik
Pergilah..!
katakan kepada dunia
Bahwa aku tidak pernah menutup matamu akan kebenaran
Lalu renungkan apakah kebernaran itu benar..?
Kata-kata yang mengatakan tidak
Menghantui tulisan ini
Walau wajah mu tidak mengatakan
Tapi aku bisa melihatnya
Bahwasanya mereka tidak tahu siapa aku
Aku tidak peduli siapa aku
Aku kehilangan bunga itu
Tidak ada cermin yg cukup
Dalam memenuhi kebutuhanku
Aku hanya setengah malam ini
Katakan bahwa yg separoh itu ada di hatimu..!
Maaf aku tersesat dalam perasaan liar ini
Yang aku pikir sudah tidak ada
Semua yang memisahkan kita
Antara tahun atau menit
Setiap kali aku duduk dengan sebatang rokok
Muncul bayangan sebagus tampak rupamu
Perspektif yg berubah-ubah
Singkirkan aku tentang gagasan
Bahwa aku pernah punya hak
Tahirkanlah aku dari suci yg tidak pernah ada
Merusak agenda ku saja
Ini semua dari perasaanmu
Dan tidak ada yang kumiliki
Dan semua yang kau berikan
Kau bebas untuk mengambil
Terserah mau kaucampakkan
Atau malah mau simpan di dalam lemari..
Buatku itu kebebasan
Aku hanya mencoba bertahan
Menempel di bagian dalam mimpi
Seperti hanya mementingkan diri sendiri
Tiba-tiba pergi begitu saja
Setiap nafas, setiap kata
Tidak ada satu hal yang pantas
Dari semua bahwa aku adalah kata-kata
Meskipun tidak akan menyinggung telinga mereka
Tapi sekarang tampaknya kau kecewa
Kau ingin lebih
Karna kau bisa menjual hati di mana saja
Kau takut untuk alasan
cinta tidak bertahan apabila menyimpan satu
Pasar terbuka menurutku
Kalau mudah silahkan beli itu semua
Aku melihat kau membiarkan hati itu
Untuk menyelamatkan wajah yg merah
sepertinya kau punya sesuatu untuk dibuktikan
Disaat tidur bersama
Jujur, itu menggangguku
Memuji semua perasaan
Karna mereka hanya fiksi
Jika kau ingin mencari kenyamanan
Kau tidak akan menemukannya
Pada akhirnya jawaban itu ada di sini
Mungkin butuh beberapa waktu
Tapi itu lebih dari pantas ditunggu
Daripada aku tidak pernah mendengar
Kau berkata bahwa "aku keliru"
Kau mulai memilih jalan
Tetapi tidak pernah kau tanyakan
Apakah aku merasa baik atau sebaliknya
Dalam pikiranku kau akan bertanya
Ternyata tidak
Semua pertanyaan-pertanyaan ini
Bersembunyi dalam diriku begitu lama
Aku hanya ingin mendengar
Kau mengatakan bahwa
"Aku keliru"
Inilah langit-langit yang memisahkan kita
Terkadang itu ada di dua jiwa pecinta
Ketika percakapan berubah menjadi monolog
Aku hanya perlu diam sejenak
Malam waktu meminjamkan telinga
Kepada suara kekecewaanku
Ketika ideal memudar
Aku tidak ingin mengeluh
Aku hanya ingin mendengar
Kau mengatakan bahwa
"Aku keliru sayang"
Jumat, 02 Juli 2010
Trio PASARIBU is My Power
Aku ingin mengucapkan terima kasih cinta
Untuk membuatku merasa berharga
Bibirmu lebih manis daripada madu
Dan kebaikanmu dalam senyuman
Bergandengan tangan kita mengapung di ruangan ini
Tolong katakan padaku apa yang kau suka
Apakah sesuatu yang indah..?
Beri aku tanda
Jika kau suka itu aku bisa melakukannya lagi
Karna kita masih punya sisa malam
Tolong katakan padaku apa yang kau suka
Apakah sesuatu yang menyenangkan..?
Beri aku tanda
Jika kau suka itu aku bisa melakukannya lagi
Karna kita masih punya sisa hidup
Resapi dengan benar
Lihat kembali pada malam-malam yang sepi
Kita tidak pernah tahu perjalanan kita mulai
Dan berakhir seperti apapun kita tidak tahu
Tapi aku tahu dan masih ingat..!!
Ciumanmu terasa lebih lembut dari kupu-kupu
Dan lebih kuat dari keheninganku..
Kita punya sisa hidup
Untuk berjalan dengan cinta.
Aku berterimah kasih kepadamu
Karna bagaimanapun hidupku terasa berharga..
Mungkin aku pernah salah
Seperti membocorkan butir-butir pasir
Melalui jari-jari ceroboh..
Tolong katakan padaku apa yang tidak kau suka
Apakah aku terlalu cerewet..?
Beri aku tanda
Jika kau tidak suka,,tak'an kulakukan lagi..
Tapi..!?
Jika kau suka itu,,aku bisa melakukannya lagi..
Aku ini orang yang memahami
Meskipun terbakar oleh api
Tetap bersykur..!?
Aku bisa belajar untuk merasakan panas...
Selasa, 18 Mei 2010
Sang Penghibur
Aku bukan seorang yang mengerti
Tentang kelihaian membaca hati
Aku cuma pemimpi kecil
Yang berangan tuk merubah nasibnya
Oh bukankah ku pernah melihat bintang
Senyum menghiasi sang malam
Yang berkilau bagai permata
Menghibur yg lelah jiwanya…
Ku gerak kan langkah kaki
Dimana cinta akan bertumbuh
Kulayangkan jauh mata memandang
Tuk melanjutkan mimpi yang terputus
Masih kucoba.. mengejar rinduku
Meski peluh membasahi tanah
Letih, penat tak menghalangiku
Tuk temukan bahagia
Oh bukankah ku pernah melihat bintang
Senyum menghiasi sang malam
Yang berkilau bagai permata
Menghibur yg lelah jiwanya
Bukankah hidup ada perhentian
Tak harus kencang terus berlari
Kuhela kan nafas panjang
Tuk siap berlari kembali
(Bagai bintang yang bersinar menghibur yang lelah jiwanya, bagai
bintang yang berpijar menghibur yang sedih hatinya)
Sabtu, 15 Mei 2010
Daun Kering
Seperti hijau dedaunan...
Memberi kehidupan pada akar,batang,ranting hingga akhirnya berbunga
Dan semua menikmati buahnya..
Ketika daun itu telah menguning
Maka tumbuhlah pucuk-pucuk baru memberi asa
Ingatlah,
Tak akan ada pucuk-pucuk yang bersemi
Tanpa hadirnya daun-daun yang menguning ini
Namun, daun yang telah menguning tak mungkin hijau kembali
Angin yang tak bersahabat meniupnya
Hingga daun itu jatuh menjauh dari tangkainya
Entah jatuh ke dasar sungai jernih itu, atau got yang kotor
Tak ada yang peduli
Entah dianggap kotoran yang berserakan
Atau daun kering yang menyuburkan
Tetap tak ada yang peduli, itu pasti...
Akar, batang, tangkai, ranting, dan semuanya...
Lihatlah aku..!!
Sebelum aku gugur bagaikan daun-daun kering di sana..!!
Senin, 03 Mei 2010
Dua Wajah
cinta membuat tubuh panas dingin
cinta adalah demam di pembaringan
cinta membuat hati terbelah dua
cinta adalah sebilah raut
cinta membuat tugas suci ini terbengkalai
cinta adalah perkosaan terhadap waktu
cinta membuat lembaran rupiah tidak berarti
cinta adalah cek kosong yang beredar
cinta membuat kurikulum baru
dengan vak tambahan : ilmu bohong
cinta adalah mode yang silih berganti
cinta membuat rangsangan birahi
cinta adalah suntikan morphin
cinta membuat rasa takut akan kenyataan
cinta adalah misteri keinsanan
TAPI;
walaupun cinta membuat tubuh panas dingin
cinta adalah pil kinina nomor wahid
walaupun cinta membuat hati terbelah dua
cinta adalah mesin jahit hati yang retak
walaupun cinta membuat tugas suci ini terbengkalai
cinta adalah pabrik ide dengan produksi kreasi
walaupun cinta membuat lembaran rupiah tidak berarti
cinta adalah asuransi jiwa
walaupun cinta membuat kurikulum baru
dengan vak tambahan : ilmu bohong
cinta adalah fatwa tentang hakekat kejujuran
walaupun cinta membuat rangasangan birahi
cinta adalah mata hati yang menyatu
walaupun cinta membuat rasa takut akan kenyataan
cinta adalah nyala api yang membakar semangat hidup
KESIMPULAN;
adalah dua wajah cinta
tapi hakekatnya adalah esa
yang jasmani dan yang rohani
dan cinta adalah wajah Tuhan sendiri
hanya karena keberdosaan ini
wajah cinta insani menjadi carut-marut
dunia menjadi panggung kemunafikan
Selasa, 27 April 2010
Siapa Mau Jadi Orang Hebat..!?
Hati yang penuh syukur, bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan merupakan pula induk segala kebajikan yang lain. ~ Cicero
Contoh yang baik adalah nasehat terbaik. ~ Fuller
Jika kita melayani, maka hidup akan lebih berarti. ~ John Gardne
Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun. ~ Bung Karno
Kita semua hidup dalam ketegangan, dari waktu ke waktu, serta dari hari ke hari; dengan kata lain, kita adalah pahlawan dari cerita kita sendiri. ~ Mary McCarthy
Apa yang nampak sebagai suatu kemurahan hati, sering sebenarnya tiada lain daripada ambisi yang terselubung, yang mengabaikan kepentingan-kepentingan kecil untuk mengejar kepentingan- kepentingan yang lebih besar. ~ La Roucefoucauld
Semua yang dimulai dengan rasa marah, akan berakhir dengan rasa malu. ~ Benjamin Franklin
Hati yang penuh syukur, bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan merupakan pula induk segala kebajikan yang lain. ~ Cicero
Orang yang berhasil akan mengambil manfaat dari kesalahan-kesalahan yang ia lakukan, dan akan mencoba kembali untuk melakukan dalam suatu cara yang berbeda. ~ Dale Carnegie
Istilah tidak ada waktu, jarang sekali merupakan alasan yang jujur, karena pada dasarnya kita semuanya memiliki waktu 24 jam yang sama setiap harinya. Yang perlu ditingkatkan ialah membagi waktu dengan lebih cermat. ~ George Downing
Ancaman nyata sebenarnya bukan pada saat komputer mulai bisa berpikir seperti manusia, tetapi ketika manusia mulai berpikir seperti komputer. ~ Sydney Harris
Cara untuk menjadi di depan adalah memulai sekarang. Jika memulai sekarang, tahun depan Anda akan tahu banyak hal yang sekarang tidak diketahui, dan Anda tak akan mengetahui masa depan jika Anda menunggu-nunggu. ~ William Feather
Dalam masalah hati nurani, pikiran pertamalah yang terbaik. Dalam masalah kebijaksanaan, pemikiran terakhirlah yang paling baik. ~ Robert Hall
Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri. ~ Martin Vanbee
Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi. ~ Ernest Newman
Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah mereka menyukainya atau tidak. ~ Aldus Huxley
Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita selalu menyesali apa yang belum kita capai. ~ Schopenhauer
Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman yang paling setia, hanyalah keberanian dan keyakinan yang teguh. ~ Andrew Jackson
Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak mustahil; kita baru yakin kalau kita telah berhasil melakukannya dengan baik. ~ Evelyn Underhill
Perbuatan-perbuatan salah adalah biasa bagi manusia, tetapi perbuatan pura-pura itulah sebenarnya yang menimbulkan permusuhan dan pengkhianatan. ~ Johan Wolfgang Goethe
Jika orang berpegang pada keyakinan, maka hilanglah kesangsian. Tetapi, jika orang sudah mulai berpegang pada kesangsian, maka hilanglah keyakinan. ~ Sir Francis Bacon
Karena manusia cinta akan dirinya, tersembunyilah baginya aib dirinya; tidak kelihatan olehnya walaupun nyata. Kecil di pandangnya walaupun bagaimana besarnya. ~ Jalinus At Thabib
Bersikaplah kukuh seperti batu karang yang tidak putus-putus-nya dipukul ombak. Ia tidak saja tetap berdiri kukuh, bahkan ia menenteramkan amarah ombak dan gelombang itu. ~ Marcus Aurelius
Kita melihat kebahagiaan itu seperti pelangi, tidak pernah berada di atas kepala kita sendiri, tetapi selalu berada di atas kepala orang lain. – Thomas Hardy
Kaca, porselen dan nama baik, adalah sesuatu yang gampang sekali pecah, dan tak akan dapat direkatkan kembali tanpa meninggalkan bekas yang nampak. ~ Benjamin Franklin
Keramahtamahan dalam perkataan menciptakan keyakinan, keramahtamahan dalam pemikiran menciptakan kedamaian, keramahtamahan dalam memberi menciptakan kasih. ~ Lao Tse
Rahmat sering datang kepada kita dalam bentuk kesakitan, kehilangan dan kekecewaan; tetapi kalau kita sabar, kita segera akan melihat bentuk aslinya. ~ Joseph Addison
Bagian terbaik dari hidup seseorang adalah perbuatan-perbuatan baiknya dan kasihnya yang tidak diketahui orang lain. ~ William Wordsworth
Kita berdoa kalau kesusahan dan membutuhkan sesuatu, mestinya kita juga berdoa dalam kegembiraan besar dan saat rezeki melimpah. ~ Kahlil Gibran
Semua orang tidak perlu menjadi malu karena pernah berbuat kesalahan, selama ia menjadi lebih bijaksana daripada sebelumnya. ~ Alexander Pope
Teman sejati adalah ia yang meraih tangan anda dan menyentuh hati anda. ~ Heather Pryor
Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah. ~ Thomas Alva Edison
Tiadanya keyakinanlah yang membuat orang takut menghadapi tantangan; dan saya percaya pada diri saya sendiri. ~ Muhammad Ali
Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh. ~ Confusius
Jadilah kamu manusia yang pada kelahiranmu semua orang tertawa bahagia, tetapi hanya kamu sendiri yang menangis dan pada kematianmu semua orang menangis sedih, tetapi hanya kamu sendiri yang tersenyum. ~ Mahatma Gandhi
Dia yang menciptakan mata nyamuk adalah Dzat yang menciptakan matahari. ~ Bediuzzaman Said Nursi
Penderitaan jiwa mengarahkan keburukan. Putus asa adalah sumber kesesatan; dan kegelapan hati, pangkal penderitaan jiwa. ~ Bediuzzaman Said Nursi
Kebersamaan dalam suatu masyarakat menghasilkan ketenangan dalam segala kegiatan masyarakat itu, sedangkan saling bermusuhan menyebabkan seluruh kegiatan itu mandeg. ~ Bediuzzaman Said Nursi
Menghidupkan kembali agama berarti menghidupkan suatu bangsa. Hidupnya agama berarti cahaya kehidupan. ~ Bediuzzaman Said Nursi
Seseorang yang melihat kebaikan dalam berbagai hal berarti memiliki pikiran yang baik. Dan seseorang yang memiliki pikiran yang baik mendapatkan kenikmatan dari hidup. ~ Bediuzzaman Said Nursi
Pengetahuan tidaklah cukup, maka kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup, maka kita harus melakukannya. ~ Johann Wolfgang von Goethe
Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. ~ Johann Wolfgang von Goethe
Kearifan ditemukan hanya dalam kebenaran. ~ Johann Wolfgang von Goethe
Ilmu pengetahuan tanpa agama adalah pincang. ~ Einstein
Perdamaian tidak dapat dijaga dengan kekuatan. Hal itu hanya dapat diraih dengan pengertian. ~ Einstein
Agama sejati adalah hidup yang sesungguhnya – hidup dengan seluruh jiwa seseorang, dengan seluruh kebaikan dan kebajikan seseorang. ~ Einstein
Dua hal yang membangkitkan ketakjuban saya – langit bertaburkan bintang di atas dan alam semesta yang penuh hikmah di dalamnya. ~ Einstein
Apa yang saya saksikan di Alam adalah sebuah tatanan agung yang tidak dapat kita pahami dengan sangat tidak menyeluruh, dan hal itu sudah semestinya menjadikan seseorang yang senantiasa berpikir dilingkupi perasaan rendah hati. ~ Einstein
Sungguh sedikit mereka yang melihat dengan mata mereka sendiri dan merasakan dengan hati mereka sendiri. ~ Einstein
Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna. ~ Einstein
Tidak semua yang dapat menghitung dapat dihitung, dan tidak semua yang dapat dihitung dapat menghitung. ~ Einstein
Jumat, 23 April 2010
I Remember You
Woke up to the sound of pouring rain
The wind would whisper and I'd think of you
And all the tears you cried, that called my name
And when you needed me I came through
I paint a picture of the days gone by
When love went blind and you would make me see
I'd stare a lifetime into your eyes
So that I knew you were there for me
Time after time you were there for me
Remember yesterday - walking hand in hand
Love letters in the sand - I remember you
Through the sleepless nights and every endless day
I'd wanna hear you say - I remember you
We spend the summer with the top rolled down
Wished ever after would be like this
You said I love you babe, without a sound
I said I'd give my life for just one kiss
I'd live for your smile and die for your kiss
Remember yesterday - walking hand in hand
Love letters in the sand - I remember you
Through the sleepless nights and every endless day
I'd wanna hear you say - I remember you
We've had our share of hard times
But that's the price we paid
And through it all we kept the promise that we made
I swear you'll never be lonely
Woke up to the sound of pouring rain
Washed away a dream of you
But nothing else could ever take you away
'Cause you'll always be my dream come true
Oh my darling, I love you
Remember yesterday - walking hand in hand
Love letters in the sand - I remember you
Through the sleepless nights and every endless day
I'd wanna hear you say - I remember you
Remember yesterday - walking hand in hand
Love letters in the sand - I remember you
Through the sleepless nights and every endless day
I'd wanna hear you say - I remember you
Terbangun oleh suara hujan yg lebat
Angin yg berbisik dan aku teringat padamu
Dan semua air mata saat kau menangis,
Sambil memanggil namaku
Dan ketika kau membutuhkanku
Aku segera datang
Aku melukis gambar pada hari-hari yg berlalu
Ketika cinta itu buta,kau bisa membuat aku melihat
Seumur hidup aku menatap ke dalam matamu
Hingga aku tahu kau ada di sana untukku
Sisa waktumu berada di sana untukku
Ingat kemarin..berjalan bergandengan tangan
membuat surat cinta di pasir
Aku mengingatmu
Saat malam aku tak bisa tidur
dan setiap hari tetap tk bisa
Aku ingin mendengar engkau mengucapkan;
Aku mengingatmu
Kami menghabiskan musim panas
Dengan bergulir seperti itu
Berharap selamanya akan seperti ini
Kau bilang aku cinta kamu sayang
Tanpa suara akupun mengatakan;
Aku akan memberikan hidupku
Hanya satu ciuman
Aku akan hidup tersenyum untukmu
Dan matipun untuk menciummu
Ingat kemarin..berjalan bergandengan tangan
membuat surat cinta di pasir
Aku mengingatmu
Saat malam aku tak bisa tidur
dan setiap hari tetap tk bisa
Aku ingin mendengar engkau mengucapkan;
Aku mengingatmu
Kami telah memiliki kenangan
Dari masa-masa sulit
Tapi itu harga yang kami bayar
Dan melalui semua itu
Kami tetap berjanji utk itu
Aku bersumpah; bahwa kau tidak akan pernah kesepian
Terbangun oleh suara hujan lebat
Membasuh mimpi darimu
kalaupun harus berpisah
Aku akan slalu memimpikanmu sayang
Aku mencintaimu..
Ingat kemarin..berjalan bergandengan tangan
membuat surat cinta di pasir
Aku mengingatmu
Saat malam aku tak bisa tidur
dan setiap hari tetap tk bisa
Aku ingin mendengar engkau mengucapkan;
Aku mengingatmu
Senin, 19 April 2010
Daun & Hujan
Saya bertanya kepada seorang wanita yg bernama Amelia Youmie ;
=> "Aku tak tahu apa yg di katakan hujan saat mencium wajah daun pertama kali setelah musim kemarau yg lama,,,apakah d perkataan itu ada rindu,atau hanya sekedar lewat saja....?? sampai saat ini aku tak tahu...apa Amel tahu jawabannya...?"
Jawaban dia ;
=> "Hujan turun ga hanya mencium daun.Tp memang bersama daun,hujan merasakan rasa yg beda yg ga di rasakan ketika hujan mencium bkn daun.Hujan ga hanya ingin sekedar lewat. Tp ingin selalu mengunjungi daun disegala & tiap musim."
Dari sekian wanita,hanya dia yg bisa menjawab pertanyaan itu. Dan tulisan ini saya dedikasikan untuk wanita itu; yah..Amelia Youmie,yg sekarang menjadi ratu di hatiku..
I love u sayang..!!
Selasa, 13 April 2010
Pesan Tampa Penerima
Aku Ingin jatuh
Ke belakang tembok
Yang memisahkan kita
Ketika ada alasan
Bahwa malam ini aku menoleh ke atas
Ketika tidak ada jawaban
Tiba-tiba aku terdiam
Jika ada keseimbangan
Malam ini di sini
Lalu mereka harus bertanya;
Disinilah letak si penyendiri itu
Dosa tanpa penyesat
Sebuah kepercayaan tanpa pengikut
Aku bisa berlayar di sana pada musim dingin ini
Dan mungkin mereka tidak akan memperhatikan
Tapi kali ini aku berpikir
Akan lebih baik jika aku berenang
Sebuah pertanyaan yang dilayani dengan baik;
1.Apakah keheningan seperti hantu?
2.Sebuah suara tidak pernah mendengar?
3.Atau aku seperti pesan tanpa penerima?
Tak terjawab karna jawabannya ada di sini.
Ampun 2
pada jalan berliku
ada langkah yang tertatih-tatih
ejekan dan caci maki
cambuk yang menyengat di punggung
pada jalan yang mendaki
ada tubuh yang tersungkur
dibebani mahkota duri
dihimpit kayu salib
pada jalan kesengsaraan
ada tetesan peluh dan darah
dan nafas terengah-engah
menuju puncak Golgatha…..
bukit Golgata..!!
cukupkah dengan gelegaran gempa
engkau menyatakan ketidaksenanganmu ?
selagi tubuh bergumul di ubun-ubun ?
matahari..!!
cukupkah dengan menyembunyikan diri
engkau menyatakan keprihatinanmu ?
selagi tubuh yang teraniaya oleh ujung tombak ?
langit..!!
cukupkah dengan menangis
engkau melihat ini semua ?
setelah hembusan nafas terakhir ?
hei, para pemfitnah, pencaci maki,
penghina, penghasut, penjahat,
penyambuk, pemajal, pemuas nafsu
sampai dimana iblis membelenggu dirimu
hingga kau ketiadaan peri kemanusiaan
kehilangan detak-detik nuranimu
sedikitnya atas derita viadolorosa ?
Yesusku,
engkaulah Tuhan !
domba Allah yang dinubuatkan nabi-nabi
domba penurut bagi pemangkas
diperlakukan sebagai penjahat ulung
dalam ketersendirianMu di salib
derita terdalam merenggutkanMu
tiada yang memagut kesepianMu
tiada yang mengisi kekosonganMu
darahMu mengucur
mengalir hangat di urat nadi orang percaya
namun masih banyak yang tidak mengerti
masih banyak yang tidak mau percaya
masih banyak yang sekedar percaya
masih banyak yang cuma bicara
masih banyak yang hanya terpesona
ah, ada banyak yang mengkomersilkan ketersalibanMu
untuk keterkaguman diri sendiri
Yesusku,
Engkaulah Tuhan !
sengsaraMu adalah juga salib derita abad ini
matiMu adalah karya Allah Bapa
ketika kebangkitanMu mengalahkan kuasa maut
dan iblis terkapar, tersungkur
menggeliat menawarkan jalan Tuhan
di jalan yang bukan jalan Tuhan
yang jauh dari keabadian
sampai saat ini aku hanya bisa menangis
entah kapan hambaMu ini bisa memikul itu
yah...salibMu..!!
Jumat, 09 April 2010
Tona Ni Tao
Nunga Leleng Ahu Dison
Mandohoti pardalanan ni portibion
Alai ndang muba na jolo tu saonari
Songonon do pe
Tongtong do ahu di son
Sonang do ahu di son
Aha na hurang be nian
Aha silehononku
Unang Segai ahu
Aha na hurang be nian
Aha sibahenonku
Unang arsaki ahu
Tongtong do ahu di son
Sonang do ahu di son
Pangidoanki asi ni roham
Panondanganmi Debata
Tuhan, Sahat di ho do ahu
Patudu dalani tu angka na bisuki
Dongan, sai tangihon ahu
Sai haholongi ahu, rap do hita di portibion
Dakdanak na marlange i
di aek na tio i, ido tonaki
Naposo na martumbai
Di huta na martuai, ido podaki
Tongtong do ahu di son
Sonang do ahu di son
By: Viky.S n' Friends
Rabu, 31 Maret 2010
Ampun
Seketika ku melihat hujan yg bgtu deras di mataku,hingga membutakan penglihatanku atas apa yg slama ini kuartikan tentang apa itu Kasih..mungkin cermin di hati ini tak memperlihatkannya slama ini atau barangkali aku yang tak ingin melihat cermin itu..Tampar aku Tuhan..! Cambuk aku,Seret aku,tancapkan duri itu di kepalaku,paku itu di tangan & kakiku,karna bagaimanapun Engkau tak sepantasnya mati tersalibkan demi hambaMu yg hina ini..
Ibuku Sayang
wahai, ibu !
dalam ketuaanmu yang dibalut derita
aku masih mengemis lagi padamu…..
tapi rambutmu yang telah semakin memutih
membuat hatiku ogah bicara
bicara yang melelapkanmu
tentang bumi bulat seperti bola
tentang manusia yang menjelajahi ruang angkasa
tentang kehebatan teknologi muktahir
aku telah banyak menipumu, bu !
tahun demi tahun
aku tetap tidak punya arti apa-apa
seribu harapan telah kututurkan ditelingamu
tapi tak’ pernah menjadi kenyataan
namun kasih sayangmu tercurah kepadaku
setiap malam mulutmu komat kamit
mengucapkan do’a yang panjang-panjang
untuk keselamatanku di negeri jauh
ibuku sayang,
kini aku telah kehabisan reguk cerita avonturir
semuanya telah menjadi usang
tapi dengarlah lagi ibu
kini cerita semakin usang dan memuakkan
semua orang bicara keadilan
hidup berseolah-olah semakin laris
semua orang mengaku jujur
benar-benar jujur : melarat
berpura-pura jujur : mewah
dan aku ragu memihak di antaranya
hukum bagai dibayangi fatamorgana
lidah semakin tak bertulang
tenggorokan semakin haus materi dan kuasa
ah, debut kelinglungan semakin nyata
kesucian iman terasa menjadi sirna
umat bosan dengan fatwa
yah ….. ibuku sayang
dalam ketuaanmu yang berkabut derita
aku masih mengemis padamu
tanpa berbumbu kata bujuk rayu
tapi doa untuk hidup jujur walau melarat
berhentilah menitikkan air mata
sinar matamu telah kian kabur jua
gendang pendengar telingamu kian tak berfungsi
kemerut kulitmu kian merindukan tanah
oh ….. ibuku sayang
ini adalah era pembangunan
dan aku masih mengemis lagi padamu
doa perubahan buat bangsa
buat anak-anakmu
buat cucumu
berdoalah dan berdoalah
doa yang paling akhir paling berharga…..
i love u mom dari anakmu "chan"
Setelah Aku Mati
"Kemarin aku merupakan kata bisu di tengah Malam,hari ini aku adalah lagu di bibir Sang Waktu"
Setelah aku mati..!
Kulihat Malaikat-malaikat Kebahagian berperang melawan Setan-setan Kesengsaraan,
dan diantara mereka tampak Manusia berdiri, ditarik oleh Harapan ke suatu arah,
dan ditarik pula oleh Keputusasaan ke arah yg lain.
Setelah aku mati..!
Kulihat juga Cinta dan Benci menggeluti hati Manusia; Cinta menyembunyikan kesalahan
Manusia dan memabukkannya dengan anggur penyerahan,pujian dan penjilatan.
Sedangkan Kedengkian membujuknya, menyumbat telinganya dan membutakan matanya
terhadap Kebenaran.
Setelah aku mati..!
Aku melihat pencuri-pencuri berkeliaran bebas; Seorang petani dengan keringatnya
menabur benih ke ladangnya, dengan gagahnya datang seorang bangsawan memanennya
mengambil,menindas, dengan sebutan palsu sebagai Hukum,berdiri mengawal.
Setelah aku mati..!
Kusaksikan Kepercayaan terkubur dalam buku-buku dan kitab-kitab sedangkan
keraguan bagaikan coretan tembok yg dimana setiap orang yg kehilangan arah
dapat membacanya lalu mengikutinya
Setelah aku mati..!
Sangat jelas sekali kulihat seorang pemuda merebut hati perawan melalui kata-kata manis,
tapi perasaan murni mereka sudah kabur dan keilahian mereka sudah hilang
karna si gadis seperti kecapi di tangan lelaki yg tidak memainkannya.
Setelah aku mati..!
Kupandangi diriku, tapi tak ada yang tampak selain penderitaanku yg berdiri kokoh di sampingku.
Nakal
Sedikit nakal tapi manis
Yahh..manis
Hingga dia akan abadi
Buatkan saya segelas teh hangat
Karna malam ini dingin tak jadi kawan
Begitupun dengan hausku
Ahhhh...kenapa..?
Teh hangat itu tak begitu menolong
Hausku hilang tapi dingin itu..?
masih..!!
Gaun yang kau kenakan tampak berbeda
Lekukan tubuhmu terlukis jelas sayang
Mataku nakal tapi dingin itu mulai pergi
Apakah engkau pernah mendengar
Adam dan Hawa bercinta...?
Sini sayang kita buatkan cerita itu
Aku ingin membuat sidik jariku di tubuhmu
Dan menitipkan nafasku di pori-porimu sayang
Hingga cermin itu berembun...
Aku anggap ini salah
Tapi,malam ini kulihat bumi tampak buta
Atau dia sengaja membutakan matanya..?
ahhhhh,,,aku tak peduli..!!
Mari sayang..!?
Malam ini kutunjukkan Surga kepadamu
Meskipun sebenarnya kita ada di Neraka
Sabtu, 28 November 2009
Always
di sini Romeo sedang berdarah
tapi kau tak dapat melihat darahnya
bukan karna itu melainkan adanya perasaan
bahwa anjing tua ini tertendang ke atas
hujan tak henti sejak kau meninggalkan aku
sekarang aku tenggelam di banjir ini
kamu lihat saya dapat berjuang
tapi tampa kamu aku menyerah
sekarang aku tak dapat menyanyikan lagu cinta
seperti apa yg dimaksud
yah aku rasa aku tak hebat lagi
tapi, ini hanya aku saja
dan saya akan mencintaimu sayang,slalu
aku akan ada di sini selamanya dan hari ini,slalu
saya akan berada di sana sampai
bintang-bintang itu tak bersinar lagi
hingga langit pecah dan kata-kata tak bersajak
dan apabila saya sudah tak ada
kau akan tetap d benakku
dan akan slalu mencintaimu
gambar sekarang yg kau tinggalkan
hanya akan menjadi kenangan hidup yg tetap ada
diantaranya kenangan saat bahagia
ada pula kenangan saat menangis
salah satunya yg membuatmu
mengucapkan selamat tinggal
apa yg akan saya berikan saat jariku membelai rambutmu
menyentuh bibirmu untuk lebih dekat lagi
kau berucap dalam doamu untuk lebih mengerti
kesalahan yg kubuat semata-mata karna saya hanya manusia
kitika dia memegang engkau menutup
ketika dia menarik enkau mendekat
ketika dia mengatakan kata-kata
kamu hanya cukup mendengarkan
saya berharap dia bersama dengan kata-kata ini
untuk mengucapkan padamu hingga akhir zaman
yah saya akan mencintaimu sayang,slalu
aku akan ada di sini selamanya dan hari ini,slalu
apabila kau pinta saya menangis
saya akan menangis untukmu
apabila kau pinta saya mati
saya juga bisa melakukannya
lihat wajahku dengan seksama
ada harganya tapi tak perlu membayar
untuk mengucapkan kata-kata ini kepadamu
mungkin aku kurang beruntung seperti lemparan dadu
tapi sayang,jika kau sudi memberikan kesempatan
satu kali lagi saya akan coba
kita bisa mewujudkan impian kita
hidup bersama selamanya
kita akan menemukan tempat di mana mataharinya
masih bersinar
dan saya akan mencintaimu sayang,slalu
aku akan ada di sini selamanya dan hari ini,slalu
saya akan berada di sana sampai
bintang-bintang itu tak bersinar lagi
hingga langit pecah dan kata-kata tak bersajak
dan apabila saya sudah tak ada
kau akan tetap d benakku
dan akan slalu mencintaimu...slalu....
Hero
apakah kau akan menari bila ku ajak menari..?
atau kau malah berlari lalu tak akan pernah menoleh ke belakang..?
apakah kau akan menangis jika melihat aku menangis..?
dan akankah kau akan menyelamatkan jiwaku malam ini..?
apakah kau akan gemetar bila aku menyentuh bibirmu..?
atau malah kau akan tertawa..?
tolong jawab itu..!
lalu sekarang apakah kau mau mati untuk seseorang yg kau cintai..?
dekap aku dalam pelukanmu malam ini..
aku bisa menjadi pahlawanmu sayang..
karna ciumanku dapat menghilangkan rasa sakit..
aku akan bertahan untukmu slamanya..
kau bisa mengambil nafasku tampa henti
apakah kau mau berjanji bahwa kau akan slalu milikku
atau malah kau akan berbohong..?
lalu lari dan sembunyi..?
ini terlalu serius..? aku telah kehilangan akal sehat..?
aku tak peduli. saya ingin malam ini kau ada di sini..!
Jumat, 27 November 2009
Ahhh... (menundukkan kepala)
Ini akan terjadi,kapan..? Aku tak tahu..!
Saat kau hendak pergi dariku dan berucap "Mengertilah dan pahamilah..!" Seketika itu pula aku melihat hujan di mataku,hujan itu begitu deras, sampai menenggelamkanku dan tak bisa melihatmu lagi..
Satu pintaku untukmu ; Saat aku mati perlahan-lahan,dalam 10 nafas terakhirku beri aku kesempatan untuk memeluk tubuhmu dan membisikkan sepatah kata "Bahwasanya aku sudah tak dapat melihat dunia ini lagi karna wajahmulah yg menutupi itu semua..!"
Saat itu mungkin aku terluka dan berdarah,,bahkan dengan darah itu, aku akan berusaha melukis wajahmu untuk yang terakhir kali. Lalu lukisan itu akan kutunjukkkan ke Malaikat dan kukatakan " Dialah wanita yang paling kucintai di dunia.."
Hai manis..!! ini akan terjadi.
Kapan..? Aku tak tahu..
Minggu, 22 November 2009
Pandangan Pertama
Saatlah yg memisahkan garis mabuk Hidup dari kesadaran. Nyala pertama yg menerangi wilayah dalam kalbu.. Nada gaib pertama yg terpetik dari dawai perak hati..Saat sekilas itulah yg membuka risalah sejarah di depan mata jiwa, dan mengungkapkan segala perbuatan malam dan karya kesadaran..Maka terbukalah rahasia keabadian masa depan..Itulah benih yg di jatuhkan oleh Ishtar,dewi Cinta dan ditaburkan oleh kekasih di ladang Cinta,,ditumbuhkan oleh kasih sayang, dan dipanen oleh Sukma..
Pandangan pertama mata kekasih bagaikan gairah yg beriak pada permukaan air, melahirkan langit dan bumi ketika Tuhan berfirman, "Jadilah..! maka terjadilah."
Ciuman Pertama
Itulah sasapan pertama dari pilala yg diisi bidadari dengan madu bunga Kehidupan. Iulah garis pemisah antara keraguan yg menghibur jiwa dan menyedihkan hati, dengan Takdir yg melimpahi kalbu dengan kebahagiaan..Itulah awal nyanyian kehidupan dan adegan pertama dalam lakon kemesraan..Itulah ikatan yg menghubungkan keasingan masa lalu dengan kegemilangan masa depan; penjalin antara keheningan perasaan dan nyanyiannya..
Itulah kata yg di ucapkan oleh dua pasang bibir yg menyebut singgasana hati; Cinta sebagai raja, dan kebenaran sebagai mahkota..Itulah sentuhan lembut jari-jari halus angin sepoi pada bibir mawar, yg menafaskan desah panjang kelegaan dan rintihan yg manis..Itulah persatuan dua kembang harum, dan persenyawaan wangi menuju terciptanya jiwa ketiga..
Karena pandangan pertama seperti benih yg ditaburkan oleh bidadari di ladang kalbu, maka ciuman pertama merupakan kembang pertama pada pucuk dahan Pohon Kehidupan..
Pernikahan
Di situlah Cinta mulai menerjemahkan prosa Kehidupan ke dalam himne dan lagu pujian, dengan musik yg di gubah oleh malam, dan dinyanyikan oleh pagi. Di sini cinta menyingkapkan cadar, dan menerangi lekuk-lekuk hati, menciptakan puncak kebahagiaan kala sukma menyembah Tuhan..
Perkawinan merupakan persatuan dua ilahi,sehingga yg ketiga dapat lahir di dunia. Itulah persatuan dua jiwa dalam kekuatan cita guna melebur keterpisahan. Itulah persatuan yg lebih luhur, yg mempersenyawakan perbedaan dua jiwa..Itulah cincin emas yg berwujud rantai, dengan pangkal berupa kilauan dan ujung berupa keabadian. Itulah hujan air murni yg jatuh dari langit kudus, guna menyuburkan dan memberkahi ladang-ladang Alam Ilahi..
Karena pandangan pertama dari mata kekasih bagaikan benih yg ditaburkan ke dalam hati manusia, dan ciuman pertama dari bibirnya laksana bunga dari dahan pohon kehidupan, maka persatuan dua orang kekasih dalam perkawinan merupakan buah pertama dari kembang pertama benih itu..
Sabtu, 21 November 2009
Apa Saja 5
Jiwamu bagaikan bunga lembut dalam belaian pawana Takdir, yang bergetar dalam angin sepoi pagi, dan menundukkan kepala d bawah embun yang turun dari langit..
Tiba2 sukmamu mulai mengembara ke sawang lapang yg tak terbatas;karena begitu derasnya badai mengepungmu..sedangkan raga seperti di penjara yg sempit..
Kaupun tau apa yg terjadi,ini hanya malam sayang,lihat..!! pagi akan segera tiba,bergegaslah bangkit..!! karna fajar tak akan mau menunggu..
Tuhan menganugerahkan kecerdasan dan pengetahuan..Janganlah memadamkan berkah Ilahi, dan jangan membiarkan lilin kebijaksanaan mati dalam kegelapan nafsu dan dosa..Manusia yg bijaksana bersama suluhnya senantiasa menerangi lorong gelap hati manusia lainnya..
Bagaimana mungkin aku mengatakan engkau bijaksana..? kalo hatimu saja tak menyala..Jangan kau padamkan lilinmu sayang..!!yg memang ku tahu dahulu sudah menyala..
Boleh kau anggap aku cerewet..yg ku ingat hanya kutipan dari sang Petua "Jika pengetahuan tidak mengajari kita mengatasi segala sifat kelemahan manusia & kesengsaraan, serta tidak mengajari kita agar membingbing sesama teman menempuh jalan yg benar, maka kita benar-benar menjadi manusia yg kurang berharga, dan akan tetap demikian sampai hari kiamat kelak.." aku tak mau seperti itu..
Apa Saja 4
Bergembiralah,, kasihku yg papa,karena enkau merupakan penyambung lidah Keadilan dan kitab tentang Kehidupan. Tenanglah, karena engkau merupakan sumber kebajikan bagi mereka yg memerintah terhadapmu, dan tiang kejujuran bagi mereka yg membimbingmu.
Jika engkau dapat menyadari, kasihku yg papa, bahwa kemalangan yg menimpamu dalam hidup justru merupakan kekuatan yg menerangi hatimu, dan membangkitkan jiwamu dari ceruk ejekan ke singgasana kehormatan,,engkau akan memandangnya sebagai pembimbing, serta membuatmu bijaksana..
Percayalah..!! karna bila duka dan kemalangan di hilangkan, jiwa manusia akan menjadi batu tulis yg kosong, hanya memperlihatkan kemewahan dan kerakusan..
Kamis, 19 November 2009
Apa Saja 3
Kenyataan Hidup adalah Hidup itu sendiri,yg bermula pada rahim,dan tidak berakhir pada makam..Tahun-tahun yg lewat tak lain dari sebuah saat dalam kehidupan yang baka..
"Hawa yg mengambang mengandung setiap bunyi tawa,setiap kesah yang berasal dari hati kita,dan melindungi gemanya untuk sebuah ciuman yg bersumberkan kebahagiaan..
"Para malaikat mencatat setiap titik air mata yg diteteskan oleh Duka; lalu mereka membisikkan ke telinga roh-roh yg melayang-layang di langit Semesta lagu-lagu Kebahagiaan yg bernada kasih sayang kita..
"Di sanalah, di dunia masa depan,kita akan melihat dan mengalami getaran perasaan dan gerak hati kita,yg semula kita pandang rendah karena kita di bisiki oleh 'Putus Asa'
"Perbuatan yg kita sebut sekarang sebagai kelemahan,akan muncul besok sebagai penghubung yg mutlak dalam mata rantai rangkaian Manusia yg lengkap..
"Tugas berat yg kita terima tanpa penghargaan akan selalu kita jungjung dalam hidup kita,dan akan terlaksana dengan gemilang, mencerminkan keagungan kita; dan kesukaran yg kita pikul akan menjadi untaian karangan bunga kehormatan pada kepala kita.."
Rabu, 18 November 2009
Apa Saja 2
Apakah engkau seorang yg lahir dlm ayunan duka,dan dbesarkan dlm pangkuan kemalangan,d dlm rumah tangga yg tertindas?
Apakah engkau menyerupai kerak kering,yg perlu d basahi dgn air mata?
=> Jika engkau memang sprti itu,tabahkanlah hatimu.! kaum papa(malang) tersayang,karena d balik & d seberang dunia yg Baka ini masih ada Kekuasaan yg Maha Agung, Kekuasaan yg Maha Adil, Pengasih, Penyayang dan yg Mencintai..
=> Dirimu bagaikan kembang yg tumbuh d bawah bayang2;; angin sepoi berhembus menyerahkan bibitmu pada sinar surya,sehingga enkau hidup kembali dlm keindahan...
=> Dirimu bagaikan pohon yg tak berdaun terbungkuk oleh salju musim dingin..Musim Semi akan menjelang dan memberimu busana hijau, dan kebenaran akan menyibakkan cadar air mata yg menutupi tawa riamu..
=> Kurangkul dikau,kasihku yg papa..Aku sayang padamu, dan kubenci penindasanmu...
Apa Saja 1
"Barangkali aku pohon tampa bunga dan buah;karena derita kesuburan lebih hebat daripada pahitnya kegersangan; dan kekecewaan hartawan yang dermawan lebih getir daripada kesedihan mereka yg papa.."
"Barangkali aku juga seperti sumur kering, sehingga siapa pun dapat melemparkan batu kedalam sampai dasarnya..Kiranya lebih baik menjadi sumur hampa daripada sumber air bening yg tak tersentuh oleh bibir yg kehausan.."
"Mungkin aku juga bambu yg retak,terinjak-injak oleh kaki manusia, namun kiranya lebih baik daripada alat musik lira d sebuah istana yg tuli akan bunyi.."
Senin, 02 November 2009
Love don't come easy
"Dengarkan kisahku,dengarkan..!
tapi jgn menaruh belas kasihan,karna belas kasihan menyebabkan jiwaku merasa jauh dari ketegaran"
Ketika mlm tiba sering aku di hampiri oleh seorang wanita khayalan,wajahnya lembut menyapaku,di saat aku terlelap ia slalu duduk disampingku,sambil menatap ku dgn wajah ke ibuan,tapi saat aku terbangun ia sudah tak ada..saat aku makan ia duduk pula di sampingku,kami bercakap2,tapi orang lain tk melihat wujudnya,akupun sering dianggap gila oleh orang di dekatku..
Dikala aku menyelesaikan pekerjaanku ia ikut pula menyelesaikannya,di kala sore hari, ia mengajakku duduk sejenak di bukit,ia menunjuk dua ekor burung yang sama persis serprti kami berdampingan..ia menerjemankan kicau burung tersebut "ada puji syukur atas karunia Sang Khalik memberikan hari yg indah" saat aku pulang,aku menoleh ke belakang dia sudah tak ada,,hmmmmm...!!
Saat jiwaku marah atau berontak ,seketika ia datang,melihat wajahnya yg penuh cahaya sorgawi,hatikupun tenang kembali,dan rasa benci terhadap orang yg membencikupun hilang,,
Suatu saat aku menuju sebuah istana,tiba2 aku mencium sebuah keharuan di sekeliling istana,yg dimana raja mengundangku utk membuatkannya puisi utk putrinya yg sedang sakit..
Pesuruh di istana menyapaku,"maaf raja sudah menunggu..!"sambil berjalan aku bertanya ke pesuruh"ada apa gerangan istana kok begitu sunyi..?" sambil menunduk beliau menjawab "putri raja baru saja menninggal"..."Astaga!!"belum selesai kagetku raja menyapaku dengan penuh haru "silahkan saudara istirahat dulu..!!"
Sang rajapun menyuruh pesuruh itu utk mengantarkanku ke kmr yg telah disediakan..
Saat aku di kamar sejenak ku dengar suara wanita khayalanku memanggilku tapi wujudnya tak tau di mana..
Suara itu mengantarkanku ke sebuah kamar di ruang tengah,akupun masuk..aku melihat sesosok wanita bergaun indah,dan rambutnya dibasahi minyak jaitun,sedang terlentang tak bernyawa di ranjang kamar tersebut..saat aku mendekat..
"Ya Tuhan..!!" ternyata putri raja yg sudah tiada itu adalah gadis khayalanku yg slama ini menemani hari-hariku..------"
Langganan:
Postingan (Atom)